Sabtu, 19 Januari 2013



A. Fungsi dan Tujuan Manajemen Keuangan

1. Pengertian manajemen keuangan.

Pengertian manajemen keuangan cukup beragam sesuai dengan pihak yang menafsirkan. Menurut Prof. Dr. Bambang Riyanto manajemen keuangan adalah “ semua aktivitas perusahaan yang bersangkutan dengan usaha mendapatkan dana yang dibutuhkan oleh perusahaan dan usaha untuk menggunakan dana tersebut seefisien mungkin”.  Dari aspek manajemen pengertian tersebut berarti manajemen keuangan menyangkut kegiatan perencanaan, analisis dan pengendalian kegiatan keuangan perusahaan. 
2. Fungsi manajemen keuangan

Fungsi manajemen keuangan ada dua yaitu mencari dana yang dibutuhkan perusahaan dan menggunakan dana yang diperoleh secara efisien (Suad Husnan 1996).
Fungsi pertama mencari dana berarti meliputi berbagai kegiatan menemukan, menganalisis serta memutuskan sumber dana mana yang akan dipilih dan diambil serta berapa jumlahnya. Melalui pelaksanaan fungsi ini akan terbentuk struktur finansiel dan struktur modal. Struktur finansiel adalah susunan seluruh sumber dana perusahaan ( jangka pendek dan jangka panjang ) yang tercermin dalam neraca bagian kredit, sedang struktur modal adalah susunan sumber dana jangka panjang perusahaan yang terdiri dari hutang jangka panjang dan ekuitas ( modal sendiri ).
Fungsi kedua menggunakan dana berarti kegiatan merencanakan, menganalisis serta memutuskan aktiva apa yang akan dibiayai dan berapa jumlahnya sehingga dapat memberikan peningkatan keuntungan sekaligus meningkatkan nilai perusahaan. Melalui pelaksanaan fungsi ini akan diperoleh struktur kekayaan (aktiva).
 
3. Tujuan manajemen keuangan 

Tujuan manajemen keuangan secara umum adalah membantu tercapainya tujuan perusahaan. Secara normatif tujuan manajemen keuangan adalah memaksimumkan nilai perusahaan. Sedang nilai perusahaan adalah harga yang bersedia dibayar oleh calon pembeli apabila perusahaan tersebut dijual.
Nilai perusahaan berkaitan dengan kemakmuran pemilik, bila nilai perusahaan meningkat maka kekayaan pemilik meningkat dan berarti kemakmuran pemilik akan meningkat. Nilai perusahaan dapat diukur dari harga saham perusahaan, semakin tinggi harga saham akan semakin tinggi nilai perusahaan.
Misal ; Ada dua perusahaan wartel ( wartel A dan wartel B ) keduanya memiliki investasi awal yang sama ( Rp. 100.000.000 tiap wartel ), bedanya wartel A berada di daerah ramai pengunjung ( depan pasar ) sehingga pendapatannya banyak sedang wartel B berada didaerah sepi pengunjung sehingga pendapatannya sedikit. Kedua wartel tersebut bila dijual akan memiliki harga yang berbeda, harga wartel A akan lebih tinggi dari wartel B karena wartel A dianggap memiliki nilai lebih tinggi. Tingginya nilai wartel A adalah akibat keputusan manajemen yang tepat. ( Contoh diambil dari Suad Husnan )
B.  Keuangan Perusahaan

   Perusahaan merupakan sebuah lembaga ( organisasi ) yang mengelola kegiatan usaha (bisnis) dan berorientasi pada memperoleh keuntungan. Dalam setiap organisasi perusahaan memiliki berbagai aspek seperti pemasaran, produksi, sumberdaya manusia serta keuangan, semua aspek tersebut harus dimanajemeni (dikelola) dengan baik sehingga dapat mencapai tujuan didirikannya perusahaan. Salah satu aspek yang harus dikelola yaitu aspek keuangan perusahaan melalui penerapan manajemen keuangan perusahaan ( corporate finance ).

   Dalam memahami keuangan perusahaan perlu dibedakan secara tegas adanya perbedaan antara keuangan pemilik dan keuangan perusahaan. Keuangan pemilik (share holder) bearada pada rumah tangga tangga pemilik sedangkan keuangan perusahaan berada pada rumah tangga perusahaan yang terpisah secara tegas.

C. Perkembangan Manajemen Keuangan

   Disiplin keuangan mengalami perkembangan dari disiplin yang diskriptif menjadi makin analitis dan teoritis. Perkembangan ini karena banyaknya sumbangan para ekonom dalam perumusan teori – teori keuangan seperti konsep capital budgeting dengan memasukkan teori tentang bunga uang ( time value of money ), teori portfolio serta lainnya.

D. Laporan Keuangan Perusahaan

   Secara periodik ( bulan / tahun ) perusahaan harus membuat laporan keuangan. Laporan keuangan perusahaan terdiri dari Neraca ( Balance sheet ), Laporan Laba / Rugi ( Income Statement ) serta Laporan Aliran Kas ( Cash flow ). Laporan keuangan perusahaan sangat penting karena melalui laporan keuangan tsb berbagai pihak baik internal maupun eksternal perusahaan akan dapat menilai kinerja perusahaan selama periode tertentu. Pihak-pihak yang berkepentingan atas laporan keuangan perusahaan diantanya adalah ; manajemen, pemilik, kreditur serta pemerintah dan pihak lain yang memiliki kepentingan dengan perusahaan.
1. Neraca ( Balance sheet ) ialah merupakan laporan posisi keuangan pada saat tertentu yang terdiri dari kekayaan ( aktiva ), kewajiban dan ekuitas.
  • Aktiva
a. Aktiva lancar ( Current assets ) yaitu aktiva yang memiliki masa perputaran kurang dar satu periode pembukuan ( satu tahun )
b. Aktiva tetap atau aktiva jangka panjang ( Fixed asset and long-term assets ) yaitu aktiva yang memiliki masa perputaran lebih dari satu periode pembukuan ( satu tahun ).
c. Aktiva lain ( Other assets ) yaitu aktiva yang tidak dapat dikatagorikan aktiva lancar maupun aktiva tetap diatas, misalnya hak paten, good will, investasi surat2 berharga jangka panjang.
  • Kewajiban terdiri dari ;
a. Kewajiban lancar yaitu kewajiban / hutang yang harus dibayar pada tahun berjalan, seperti hutang dagang, hutang biaya, hutang bank yang jatuh tempo dll.
b. Kewajiban / hutang jangka panjang yaitu hutang yang memiliki jangka waktu lebih dari satu tahun.
  • Ekuitas 
Ekuitas merupakan kekayaan bersih dari perusahaan yang menjadi hak pemilik perusahaan dan sering disebut sebagai modal sendiri..  
2. Rugi / Laba ( Income statement ) yaitu merupakan laporan kegiatan operasi perusahaan yang terdiri dari penerimaan dikurangi dengan seluruh beban ( biaya ) dalam periode tertentu.
   
3. Arus Kas ( Cashflow ) yaitu menggambarkan penerimaan dan pengeluaran kas untuk jangka waktu tertentu ( biasanya satu tahun ).
 Arus kas terdiri dari ; Arus kas dari operasi dan Arus kas dari pendanaan


E. Pasar Keuangan

   Kehidupan perusahaan dewasa ini dalam aspek keuangan didukung oleh banyak lembaga keuangan modern seperti bank, pasar uang, pasar model dalam berbagai produk generik maupun derevatifnya, asuransi , dana pensiun, leasing dll. Berbagai lembaga tsb menjadikan semua aktivitas dan keputusan keuangan perusahaan menjadi lebih mudah.

1. Bank Umum adalah Bank yang memiliki fungsi intermediasi dan dapat menciptakan uang giral. Bank memiliki peran yang sangat penting bagi terciptanya effisiensi keuangan perusahaan karena melalui bank kelebihan likuiditas bisa diinvestasikan serta membantu proses transfer keuangan dengan mudah.

2. Lembaga Keuangan Lainnya yaitu Lembaga pembiayaan merupakan lembaga yang berusaha dibidang pembiayaan seperti modal ventura, leasing, anjak piutang, pegadaian dsb.

• Perusahaan asuransi adalah lembaga keuangan yang berusaha dibidang pertanggungan atas kerugian baik kerugian atas nyawa, harta dsbnya.

• Dana Pensiun merupakan lembaga keuangan yang mengelola dan menjalankan program yang menjanjikan manfaat pension.

• Pasar Modal merupakan suatu aktivitas bertemunya permintaan (orang/lembaga  yg butuh dana) dan penawaran (orang/lembaga yang menawarkan dana) akan modal jangka panjang. Secara fisik pasar modal merupakan lembaga yang mengelola permintaan dan penawaran akan modal, di Indonesia misalnya Bursa Efek Jakarta (BEJ), Bursa Efek Surabaya ( BES ) dlsbnya.

Dipasar modal diperdagangkan instrumen keuangan seperti ; saham, obligasi, warrant.

• Pasar uang adalah merupakan aktivitas bertemunya permintaan dan penawaran dana jangka pendek ( kurang dari satu tahun ). Dipasar ini ditransaksikan ; call money, Pronote (promessory notes), Repo (reepurchases agreement), Surat Berharga Pasar Uang (SBPU), Sertfikat Bank Indonesia ( SBI ) dll.
 
 
 
sumber:
http://menarailmuku.blogspot.com/2012/09/fungsi-dan-tujuan-manajemen-keuangan.html

Kembangkan Desa Produktif, Kemenakertrans Anggarkan Rp 30 Juta/Desa

Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) akan menganggarkan setidaknya Rp 30 juta/desa untuk membentuk desa produktif di tahun 2013. Hal ini disampaikan oleh Dirjen Pembinaan Pelatihan dan Produktifitas Kemenakertrans Abdul Wahab Bangkona kepada detikFinance di Desa Tutul Kecamatan Balung Kabupaten Jember Propinsi Jawa Timur, Sabtu (19/1/2013).

"Angka pastinya kita pakai anggaran (APBN) Rp 30 juta/desa untuk pengembangan desa selama 1 tahun," ungkap Abdul.

Menurut Abdul anggaran Rp 30 juta/desa belum termasuk dana dari Coorperate Social Responsibility (CSR) dan dana alokasi lain dari Dirjen Pembinaan Pelatihan dan Produktifitas Kemenakertrans. Tahun 2013, Kemenakertrans kembali akan membentuk 32 desa produktif baru.

"Tahun 2013 kita akan bentuk 32 desa produktif baru. Ini adalah program kementerian untuk mengembangkan potensi desa dan mengoptimalkan sisi ekonomi desa," katanya.

Sejak tahun 2011, Kemenakertrans telah membentuk 150 desa produktif di 33 provinsi di Indonesia. Dari jumlah itu hampir 60% desa produktif yang dibentuk terletak di Pulau Jawa.

"Desa produktif dominan 60% di Jawa tetapi di dalam pembentukan itu kita buat pemerataan di Setiap provinsi dan kita kembangkan desa produktif. Ini adalah program pemerintah untuk suatu pengeembangan desa," cetus Abdul.









sunber :
http://finance.detik.com/read/2013/01/19/122946/2147163/4/kembangkan-desa-produktif-kemenakertrans-anggarkan-rp-30-juta-desa?f9911033

Kamis, 17 Januari 2013

Ini Proyek Infrastruktur Tahun 2013


Pemerintah akan merealisasikan 82 proyek Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) pada tahun 2013 ini. Proyek tersebut senilai Rp 143,08 triliun.
Asisten Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Kementerian Keuangan Wahyu Utomo menjelaskan, pemerintah akan mempercepat realisasi pembangunan proyek infrastruktur dengan mengeluarkan sejumlah kebijakan. "Ada 82 proyek senilai Rp 143,08 triliun akan groundbreaking tahun ini," kata Wahyu saat konferensi pers di Hotel Mandarin Jakarta, Selasa (15/1/2013).
Menurut Wahyu, rincian proyek tersebut kini juga sudah mulai disebar antara Pulau Jawa dan luar Pulau Jawa. Dari total proyek senilai Rp 545,76 triliun, ada 41,7 persen akan direalisasikan di Pulau Jawa. Sisanya akan direalisasikan di luar Pulau Jawa.
Untuk proyek infrastruktur yang akan groundbreaking pada tahun ini, rinciannya ada 32 proyek di Sumatera dengan nilai Rp 25,8 triliun. Untuk Jawa ada 13 proyek senilai Rp 74,8 triliun, untuk Kalimantan ada 9 proyek senilai Rp 14,6 triliun, untuk Sulawesi ada 9 proyek senilai Rp 7,8 triliun, untuk Bali-NTB ada 5 proyek senilai Rp 16,8 triliun, dan untuk Papua-Maluku ada 14 proyek senilai Rp 3,08 triliun.
"Beberapa proyek ini memang masih ada kendala. Misalnya pembebasan lahan dan sebagainya. Sehingga, kita akan mempercepat realisasi dengan mengeluarkan kebijakan yang bisa mempercepat proses pembebasan lahannya," katanya.
Selain proyek infrastruktur, pemerintah juga akan merealisasikan proyek sektor riil pada tahun ini juga. Ada 64 proyek sektor riil senilai Rp 402,6 triliun dalam proyek tersebut. Rinciannya, 7 proyek di Sumatera senilai Rp 36,7 triliun, 31 proyek di Jawa senilai Rp 40,9 triliun, 11 proyek di Kalimantan senilai Rp 94,2 triliun, 7 proyek di Sulawesi senilai Rp 2,58 triliun, 4 proyek di Bali-NTT senilai Rp 26,4 triliun, dan 4 proyek di Papua-Maluku senilai Rp 201,4 triliun.
Namun sayang, pihaknya enggan memerinci proyek apa saja yang akan groundbreaking pada tahun ini. Tetapi, Deputi Bidang Pendanaan Infrastruktur Bappenas Bastary P Indra mengatakan, pada tahun ini diperkirakan ada 14 proyek besar yang akan dilakukan pemerintah.
Proyek tersebut antara lain pembangunan monorel Makassar, pengembangan stasiun terpadu di Jakarta, pengembangan bandara di Yogyakarta, hingga pelabuhan di Cilamaya.
Sementara proyek lain yang cukup memakan biaya besar adalah pembangunan rel kereta api di kawasan industri Cikarang. Nilai investasinya sekitar Rp 7 triliun.
"Tapi ada yang lebih besar lagi yaitu pelabuhan di Cilamaya yang memakan biaya Rp 30 triliun. Tapi kan itu sudah dimulai sejak tahun lalu. Di tahun 2014 kita harapkan sudah bisa dimulai groundbreaking-nya. Sekarang masih studi," kata Bastary.


sumber :
 http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2013/01/15/16054073/Ini.Proyek.Infrastruktur.Tahun.2013

Rabu, 16 Januari 2013

5 Sumber Utama Pendanaan UMKM


Memulai usaha kecil tidak selalu mudah. Anda harus menghasilkan uang sendiri dan berbagi keuntungan dan bahkan kerugian dengan orang lain yang bekerjasama dengan Anda. Di samping itu, Anda akan menjadi pribadi yang lebih baik saat Anda bisa menjalani semua proses. Berikut adalah sejumlah sumber pendanaan yang bisa dipertimbangkan.

Investor dan mitra
Anda bisa memisahkan  urusan bisnis dengan teman tepercaya atau keluarga. Mereka akan berperan sebagai mitra. Dalam kasus ini, mereka akan menginvestasikan dana mereka pula. Mereka juga akan membantu Anda membuat berbagai keputusan. Atau Anda bisa membuat sebuah perjanjian bisnis bahwa mereka akan menjadi investor Anda dan Anda akan membuat keputusan dengan persetujuan mereka.

Teman sebaya
Inilah solusi yang umum. Anda akan memiliki investor juga namun umumnya mereka menjadi orang asing, yang belum akrab dengan Anda. Mereka akan mempercayakan dana mereka untuk ditanam di bisnis Anda dengan harapan menuai untung. Keuntungan  bagi Anda sebagai entrepreneur ialah tingkat bunganya yang tak setinggi bank. Di samping itu, orang-orang ini akan bersedia membantu Anda mempromosikan bisnis Anda. Mereka menghendaki kenaikan jumlah laba nantinya.

Pinjaman dari bank non-komersial
Pinjaman dari bank komersial biasanya menawarkan tingkat bunga yang lebih tinggi. Karenanya cobalah jenis bank lain (bank yang berbasis komunitas), terutama yang lebih banyak menyasar masyarakat menengah ke bawah yang ingin merintis usaha sendiri. Aspek-aspek itu memberikan ruang dan waktu yang memadai untuk mengembangkan bisnis Anda dan secara rutin melunasi utang yang Anda miliki.

Kredit Usaha Rakyat
Penyaluran kredit dilaksanakan oleh sejumlah bank-bank yang dikelola pemerintah. Syarat peminjaman lebih mudah dan suku bunganya ringan. Jika Anda sudah memiliki usaha yang nyata dan memang sudah menghasilkan laba tetapi selama ini belum dianggap memenuhi syarat oleh bank (bankable), KUR bisa dicoba. Beberapa bank terkemuka yang menawarkan KUR ialah Bank Mandiri dan Bank BNI.

Kompetisi business plan
Beberapa tahun terakhir, bermunculan banyak kontes startup dan business plan yang menawarkan hadiah yang tidak bisa dikatakan sedikit. Belum lagi kesempatan untuk memperkenalkan usaha ke khalayak ramai dan pembimbingan yang diberikan. Anda perlu memanfaatkan ini sebagai peluang untuk mendanai usaha baru yang masih haus modal.

 http://ciputraentrepreneurship.com/tips-bisnis/182-investasi/22007-5-sumber-utama-pendanaan-umkm.html

Cara Mengukur Return of Investment di Jejaring Sosial

kalkulasi ROI social media
Akhir-akhir ini, jejaring sosial makin dilirik oleh berbagai perusahaan besar. Meskipun demikian, masih ada sebagian kalangan bisnis yang skeptis bahkan pesimis dengan penggunaan jejaring sosial untuk membantu perkembangan perusahaannya.

Lalu bagaimana caranya agar mereka yakin? Jika Anda ingin meyakinkan semua pemangku kepentingan di perusahaan Anda untuk terjun dalam jejaring sosial, Anda perlu meyakinkan mereka bahwa reputasi bisnis dapat dipelihara melalui jejaring sosial, efisiensi dan penghematan, serta memperbaiki aspek bisnis lainnya secara umum. Dan tidak ada yang lebih ampuh selain menunjukkan pada mereka kalkulasi konkret. Perhitungan ROI adalah salah satu yang paling populer untuk meyakinkan orang lain tentang faedah berpartisipasi dalam kampanye digital di jejaring sosial.

Menurut praktisi jejaring sosial  Dr. Natalie Petouhoff, , satu cara termudah untuk menemukan angka Return of Investment (ROI) dalam kampanye digital suatu organisasi ialah dengan menggunakan rumus berikut ini:
Return of Investment = (Laba - Biaya)x100

Perhitungannya tak rumit. Pertama-tama, Anda dapat memilih salah satu aspek bisnis yang akan digunakan untuk contoh kalkulasi. Anda dapat memilih humas dan pemasaran, atau pengembangan produk, atau penjualan.

Petouhoff mencontohkan satu kasus kalkulasi yang sederhana: layanan pelanggan. Ada 3 tolok ukur (metrics) yang akan digunakan yakni: pengalihan panggilan konsumen, waktu rata-rata untuk penanganan keluhan, serta pemberian solusi pertama. Rencananya perusahaan X akan menggunakan jejaring sosial sebagai kanal alternatif untuk menghemat biaya layanan pelanggan. Mari kita lihat biaya pengalihan panggilan konsumen yang bisa dihemat.

Untuk sebuah perusahaan, biasanya agen yang bertugas untuk membantu menangani keluhan pelaggan via telepon di contact center ialah bagian pengeluaran yang paling besar. Satu cara utuk menghemat pengeluaran di area ini ialah dengan memberdayakan komunitas online yang terdiri dari para pengguna jejaring sosial aktif yang berhubungan dengan produk Anda. Mereka ini kadang lebih akrab dan mengetahui seluk beluk produk atau jasa Anda lebih baik daripada agen karena pada dasarnya mereka juga bagian dari pengguna. Para pengguna yang pengalaman dan pengetahuannya tentang produk atau jasa yang lebih di atas rata-rata inilah yang kita sebut sebagai “super users”. Mereka menyampaikan pada para pengguna Internet lainnya informasi dan pengalaman yang mereka miliki tentang produk/ jasa Anda. Super users biasanya suka memberikan edukasi pada orang di sekitarnya melalui jejaring sosial dan menjadi sosok berpengaruh di bidangnya.

Kini saatnya mengukur dampak pengaruh komunitas online/ social media sebagai alternatif layanan pelanggan, yakni dengan menemukan seberapa besar pengalihan panggilan konsumen yang dapat dilaksanakan: pengalihan langsung dan pengalihan tak langsung. Dalam pengalihan langsung, seorang konsumen menggunakan jejaring sosial untuk bertanya secara aktif dan mendapatkan jawaban. Kemungkinan pertanyaannya itu akan dijawab oleh seorang super user. Di sini peran agen penerima panggilan telepon konsumen tak diperlukan sama sekali. Sementara untuk pengalihan tak langsung,  konsumen tak melontarkan pertanyaan sendiri tetapi hanya mencari-cari sumber yang ada di Internet dan menemukannya dari jawaban orang lain yang sudah beredar di jejaring sosial atau web.

Untuk menghitung pengalihan langsung, gunakan 4 metrics berikut:
1. biaya panggilan konsumen
2. jumlah pertanyaan yan dilontarkan per bulan di jejaring sosial dan web
3. persentase pertanyaan yang terjawab oleh para super users
4. persentase pertanyaan yang teralihkan

Dari sini, akan didapatkan jumlah penghematan dana dari upaya pengalihan panggilan konsumen dari medium telepon ke jejaring sosial. Pertama, kalikan jumlah pertanyaan dengan persentase jawaban yang diberikan untuk mendapatkan jumlah percakapan yang melibatkan super users. Lau kita hitung jumlah pertanyaan yang terjawab dikalikan dengan persentase pengalihan yang akan menghasilkan jumlah panggilan telepon yang teralihkan ke jejaring sosial. Dari jumlah panggilan telepon yang teralihkan ke social media itu, kalikan dengan biaya untuk menangani panggilan per panggilan. Kini Anda dapatkan dana yang berhasil dihemat selama sebulan. Kalikan 12 untuk mendapatkan jumlah tahunan.

Sementara itu, untuk menghitung biaya diperlukan kecermatan dalam 3 aspek: SDM, solusi teknologi dan biaya proses implementasi. SDM ialah tenaga kerja yang dilibatkan dalam upaya ini, baik yang paruh dan penuh waktu.  Katakanlah ada satu tim dengan jumlah 5 orang yang menduduki jabatan manager, data analyst, dan pelaksana. Hitunglah biaya gaji mereka selama 1 bulan. Solusi teknologi yang digunakan berupa platform yang akan digunakan untuk bekerja ( dan alat untuk memonitor hasil (monitoring tools). Untuk perhitungan biaya proses implementasi, dapat dirinci menjadi: solusi pusat kontak konsumen, solusi platform komunitas, alat pemantauan jejaring sosial.

Sekarang Anda dapat melanjutkan ke perhitungan sesuai rumus di atas. Kurangi total laba dengan total biaya, kemudian bagilah dengan total biaya dan kalikan 100. Jika berhasil (laba lebih besar daripada biaya), angkanya biasanya di atas 100. 


sumber : http://ciputraentrepreneurship.com/tips-bisnis.html?start=1

Samsung Perkenalkan Layar Fleksibel Pertama di Dunia


PDF Cetak E-mail
layar lentur samsung

Dalam perhelatan CES 2013 di Las Vegas, Samsung kembali menunjukkan kepiawaiannya dalam dunia teknologi. Kali ini perusahaan teknologi asal Korsel itu mempersembahkan satu inovasi baru yaitu layar perangkat bergerak yang dapat dibengkokkan dan digulung. Samsung seolah ingin menegaskan bahwa di masa depan, kelak ponsel atau tablet PC tak lagi berupa sebuah lempengan membosankan tetapi juga bisa berupa gulungan layaknya lembaran papirus dari peradaban Mesir Kuno.

Layar fleksibel OLED yang disebut dengan “Youm Flexible” ini dipamerkan oleh Brian Berkeley, Senior Vice President Samsung San Jose Display Lab ke audiens CES 2013 dalam sebuah presentasi. Ia mendemonstrasikan dua jenis ponsel pintar dengan layar lentur yang dapat digulung. Ukurannya lebih ringkas dan bisa dilipat hingga membentuk sebuah tabung.

Layar tersebut masih berupa purwarupa dan terbuat dari OLED yang selama ini kita sudah kenal banyak dipakai di produk-produk Samsung. Hanya saja lapisan tipis bahan ini tidak digunakan dengan lapisan kaca yang kaku. Samsung menyiasati dengan memakai bahan kimia untuk melapisi plastik yang lentur.

Dengan inovasi ini, kelak kita bisa menikmati layar berdimensi lebih besar tanpa harus menghabiskan ruang untuk menyimpannya di kantong. Selain keunggulan itu, layar baru ini akan lebih irit konsumsi energi.

Belum dipastikan kapan Samsung akan merilis produk dengan layar lentur ini ke pasar. Meski konsep layar fleksibel ini sudah digagas beberapa waktu belakangan, namun dipastikan Samsung-lah yang menjadi pionir dalam penerapannya ke teknologi.



sumber : http://ciputraentrepreneurship.com/teknologi.html

Raup Laba dengan Manjakan Lidah Konsumen



jasa
PDF Cetak E-mail
katering0212
Setiap orang butuh makan. Oleh karena itu, amatlah wajar bila bisnis kuliner yang mampu memanjakan lidah kian menjamur di berbagai daerah. Konon, jika pandai-pandai meracik menu lezat, berkonsep inovatif, dan bersih, usaha makanan akan mampu bertahan serta mengeruk banyak keuntungan.
Salah satu lini usaha kuliner yang tak tergerus waktu adalah bisnis katering. Usaha ini mampu menjangkau banyak orang sesuai kebutuhannya, salah satunya untuk kebutuhan resepsi pernikahan.
Perhelatan penting ini identik dengan suasana bahagia dalam perjamuan makan. Hidangan bercita rasa lezat akan mampu meninggalkan kesan positif bagi para tamu. Untuk itulah dibutuhkan strategi bagi para pengusaha katering untuk mampu membuat dan mempertahankan kualitas menu makanan dan minumannya.
Jika berniat menggeluti usaha ini, jangan kesampingkan faktor pemasaran. Seperti dilansir dari Harian Kompas, brosur, iklan di media, dan 'word of mouth marketing' jadi senjata ampuh berpromosi. Di sinilah pentingnya membangun jaringan kuat supaya bisnis katering Anda eksis.
Selain itu, faktor penting yang perlu diprioritaskan adalah urusan harga. Pasalnya, sudah pasti pelanggan akan mencari dan menawar harga yang terjangkau. Oleh karena itu, Anda perlu berani memberikan harga kompetitif tanpa mengurangi kualitas dari makanan tersebut.
Urusan menu yang variatif juga akan menjadi kunci kesuksesan bisnis kuliner. Diperlukan inovasi masakan agar pelangga punya banyak pilihan dan tidak lekas bosan. Untuk itu, Anda dapat menggali informasi seputar masakan daerah dan negara lain yang dimodifikasi sesuai cita rasa pelanggan. Ciptakan pula rasa masakan lezat yang khas, sebagai ciri katering Anda.
Faktor kebersihan juga menjadi hal mutlak. Sebagai pengusaha katering, Anda perlu memerhatikan kebersihan dalam setiap bahan masakan, bumbu, dan peralatan masak. Untuk menambah nilai lebih di mata pelanggan, sebaiknya pergunakan alat-alat makan yang unik, yang sesuai masakannya. Contohnya masakan Sunda, pergunakan piring dari anyaman rotan kecil atau tanah liat yang dialasi daun pisang.
Banyak hal yang dapat Anda lakukan dalam memulai dan menjalankan bisnis katering, asalkan memiliki modal yang cukup dan kemauan besar untuk memajukannya. Tidak lupa, dengarkan juga saran dari para ibu atau rekan usaha lain yang sudah lebih dulu memulai usaha ini lalu kembangkan ide sesuai kreasi dan selera pelanggan.

10 Tren Dunia Bisnis di Tahun 2013



Berikut adalah sejumlah tren dunia bisnis yang perlu Anda ketahui di tahun 2013.
1. Antisipasi kekacauan total
Kunci utama untuk dapat bertahan di tengah kekacauan atau krisis yang menerpa ialah dengan menjadi selentur mungkin. Anda harus menjaga ide orisinal Anda namun di saat yang sama juga perlu menyesuaikan diri dengan kondisi yang ada di sekitar.

2. Keputusan berada di tangan konsumen
Kini konsumen menjadi pemegang semua keputusan. Mereka terlibat dalam lebih banyak hal dibanding waktu yang lalu. Mereka menginginkan brand memperbaiki banyak hal dan mereka akan meninggalkan brand Anda jika merasa tak puas. Solusi yang spesifik harus dilakukan untuk mengendalikan fenomena ini.

3. Belanja online
Orang lebih suka berbelanja via Internet sekarang. Banyak perusahaan mulai memberikan layanan online dan ini menjadi cara baru untuk menjaring lebih banyak pelanggan. Apakah perusahaan Anda sudah memiliki layanan semacam ini?

4. Koneksi dan kolaborasi
Para pesaing mulai berkolaborasi dan membuat proyek bersama. Jika Anda belum siap untuk berkolaborasi, saatnya sekarang untuk bersiap-siap mencari mitra dan memperkuat hubungan bisnis.

5. Tren ramah lingkungan
Aksi ramah lingkungan sangat populer akhir-akhir ini. Kecuali Anda sudah melakukannya, cobalah untuk mempertimbangkan konsep ini dan menerapkannya dalam bisnis Anda.

6. Investasi di industri kesehatan
Industri kesehatan tumbuh dengan cepat sekarang karena orang lebih suka menginvestasikan uangnya di sana. Sehingga bisa jadi cukup sukar bagi Anda untuk menemukan orang yang tertarik pada bisnis Anda kecuali di bidang kesehatan.

7. Efek generasi baby boomers
Generasi baby boomers yang lahir pasca Perang Dunia II akan segera pensiun dan mereka bersedia untuk menghabiskan banyak uang untuk dapat terus aktif berkegiatan dan mengalami berbagai hal meski sudah masuk usia pensiun.

8. Perubahan yang terus menerus
Keadaan terus berubah. Satu saat konsumen menyukai A dan bisa jadi mereka membancinya esok hari. Mereka mungkin menyukai produk dan jasa Anda sekarang, tetapi tak ada yang dapat menjamin mereka akan tetap setia besok.

9. Pelanggan yang hemat
Orang cenderung makin cerdas dalam membuat pilihan dan mereka ingin menghemat sebanyak mungkin uang sepanjang waktu. Sebagai pebisnis, Anda tak dapat lagi menentukan harga sesuka hati. Jika harga terlalu tinggi, Anda bisa ditinggalkan calon konsumen.

10. Posisi pelanggan makin kuat
Pelanggan mendefinisikan setiap aspek dalam bisnis. Mereka memiliki hak untuk mengeluh, dan memberikan masukan. Sejak sekarang, Anda harus siap mengantisipasi tren ini dan bagaimana tren ini dapat mempengaruhi keputusan penentuan arah strategi bisnis.(*AP)



sumber :  http://www.facebook.com/BusinessPlanConsultant/info